Tulisan Indah Itu Hanya Peristiwa, Cara Kamu Menulislah Yang Hebat.

Jumat, 29 Mei 2015

Pacaran ? Itu Mah Terlalu Mainstream

with 0 Comment
Beberapa sinar matahari, memancar hingga mengenai beberapa jari tanganku. Pas, ketika aku berada di bawah sebuah gazebo. Ya pagi ini saya sedang asyik menyendiri ditemani suara canda tawa insan yang berada disekitarku. Aku tidak mengenal mereka. Entah apa yang mereka perbincangkan. Terkadang fokusku teralihkan canda tawa mereka. Atau memang karena mereka yang terdekat dengan posisi dudukku atau memang selalu ada celetukan yang konyol dari mereka.



Lalu terbesit dalam benakku, kenapa hidup "mereka" harus memiliki pacar? padahal menurutku di zaman sekarang pacaran itu sangat mainstream. Terlepas dari bahwa diriku sendiri tidak minat sama yang ama namanya pacaran, meski terkadang aku tergiur ketika melihat sepasang muda mudi seusiaku manggil memanggil "sayang" atau sejenisnya. Namun terkadang aku merasa pacaran itu mah hanya sebagai pelampiasan bahwa kita butuh teman, sandara. Yang kalau dilihat dari segi agama Islam, pacaran itu jelas dilarang. Meskipun ada saja orang yang berpendapat pacaran Islami itu ada. Yakni pacaran yang semua kegiatannya tidak melanggar aturan syariat, entah itu yang terkadang dibilang cinta monyet, atau pacaran pasca-nikah.

Pacaran itu mainstream. gak ada yang spesial. aku bilang begitu bukan berarti aku belum tau rasanya pacaran. Memang belum ada "ikrar" kalau pernah pacaran, namun kalau melakukan kegiatan sebagian perbuatan pacaran yang umumnya dilakukan oleh muda-mudi, aku pun juga pernah. Entah itu berupa saling mencintai hingga saling memanggil "sayang-sayangan". Ya mungkin itu terlalu cemen, namun bukan karena apa, tetapi hanya aku masih memegang prinsip bahwa pacaran itu dilarang agama. Meski aku sebagai manusia yang normal, terkadang kepingin kayak muda-mudi umumnya yang "melanggar" aturan agama.

So, pacaran yang spesial itu mah kalau menurut agama Islam, ya pacaran pasca-nikah. :D

Sumber :
gambar di ambil dari imgoli.com

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan komentar yang sopan dan baik.